Hal ini diutarakan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers di Gedung Rupatama Mabes Polri, Kamis, 5 Desember 2024.
"Kita akan mengaktifkan duta anti narkoba, utamanya kita rekrut dari influencer, dari artis yang pernah menjadi pengguna," ujar Listyo Sigit dalam pernyataannya, dikutip Jumat, 6 Desember 2024.
Menurutnya, upaya ini bertujuan untuk menyampaikan pesan bahaya narkoba secara lebih efektif kepada masyarakat. Dengan begitu, kampanye anti narkoba diharapkan mampu menjangkau berbagai kalangan, khususnya generasi muda.
"Karena mereka pernah merasakan, kita harapkan beliau-beliau bisa menjadi duta anti-narkoba," dalihnya.
Selain menggandeng artis mantan pengguna, Polri juga akan bekerja sama dengan influencer lain yang memiliki pengaruh besar di media sosial.
Lebih lanjut, Listyo Sigit menegaskan, rencana ini sudah sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, yakni menjalin kerja sama lintas sektor untuk memerangi narkoba.
Dikatakan Sigit, kolaborasi antara pemerintah, tokoh publik, dan masyarakat luas diharapkan menjadi kunci keberhasilan dalam menekan angka penyalahgunaan narkoba di Indonesia.
"Tentunya ini semua adalah menjadi bagian yang harus terus kita kelola dengan meningkatkan sinergisitas untuk betul-betul bisa mengeksekusi," tukasnya.
Sc : Tangerangnews.com